1.Bagian-bagian Sepeda Gunung MTBZona Sepeda – Tips dan Triks
Zonasepeda.com
kali ini coba mengulas mengenai bagian-bagian sepeda gunung, banyak
dari kita telah lama mengendari sepeda gunung (MTB) tapi kurang
mengetahui komponen atau bagian-bagian sepeda yang kita pakai.
Dengan Tips dan Trik
Zonasepeda
kali ini diharapkan kita mengetahui lebih mendalam bagian-bagian
penting dari sepeda kita dengan tujuan jika ada masalah pada salah satu
komponen kita dapat mengetahui dengan detail penyebab dan bahkan mungkin
memperbaikinya.
anatomi sepeda gunung MTB
Handle Bar Lebih dikenal dengan stang kemudi, pada
MTB ada beberapa jenis Monkey bar, Rise bar dan Standart bar. Handle bar
adalah kokpit sepeda kita, kontrol gigi transmisi, rem depan-belakang
terdapat di handlebar ini. Pilihlah handle bar yang sesuai dengan
kebutuhan anda.
Top Tube Merupakan bagian dari frame sepeda bagian atas, Tips: Sesuaikan ukuran frame dengan tubuh anda
Down Tube Merupakan bagian dari frame sepeda,
melitang dari HeadSet terhubung langsung dengan top Tube Seat, Stay dan
Rumah BB (buttom Bracket)
Shifter Grupsets (komponen) pemindah gigi tranmisi,
berfungsi untuk menggerakan FD (front derailleur) dan RD (rear
derailleur), Shifter yang beredar dipasaran untuk penggerak RD mencapai 9
– 10 speed, untuk Shifter FD biasanya hanya terdiri 2 – 3 speed.
Handgrip Adalah pembungkus Handlebar (stang kemudi)
berbahan karet/tape tergantung kebutuhan. Usahakan Handgrip tidak
berputar pada handlebar saat kita berkendara, handgrip yang terlalu
tebal atau terlalu tipis mengurangi kenyamanan kita dalam bersepeda.
Brake Lever Tuas Rem (depan-belakang) posisikan
Brake laver dengan benar sesuaikan dengan kenyamaan anda ketika bersepeda, usahakan jari tangan dapat meraih dengan mudah lever (tuas).
HeadSet Bagian depan Frame yang didalamnya terdapat
bearing dan komponen lainnya yang berfungsi untuk menghubungkan
Fork(suspensi) depan dengan stem dan handlebar.
Stem Merupakan bagian kokpit sepeda kita, berfungsi
untuk menghubungkan handle bar – Headset dan Fork(suspensi) depan. Stem
tersedia dalam beberapa ukuran untuk suspensi depan yang panjang (long
travel) bentuk stem berbeda dengan stem standart, Tips: jika anda merasa
stem anda terlalu panjang dan kita bersepeda terasa membungkuk anda
bisa menggantinya dengan ukuran stem yang pendek.
Sadle Sadel – tempat duduk pengemudi, untuk sepeda
MTB biasanya berukuran lebih tebal dibandingkan dengan roadbike. Atur
posisi Sadel supaya benar-benar lurus (horizontal), atur maju dan
mundurnya sandel usahakan tidak terlalu jauh atau terlalu dekat dengan
hadle bar.
Tips:Posisi yang tidak tepat akan mengakibatkan tidak nyaman kitika bersepeda pada kasus serius mengakibatkan cidera pinggang.
SeatPost Dudukan Sadel (sadle) penghubung antara
sadel dengan frame sepeda, posisi vertikal sesuaikan dengan kenyamanan
anda. Tips:cobalah naik sepeda pada posisi berhenti, luruskan kaki anda
hingga benar2 meraih pedal. Jika posisi kaki masih terlihat dan dirasa
masih tidak lurus padahal posisi pedal sudah dibawah hal ini pertanda
bahwa seatpost anda kurang tinggi. Aturlah seatpost hingga benar-benar
sesuai dengan kebutuhan anda.
Seat Stay Merupakan bagian belakang frame. Untuk
MTB dual suspension Seat Stay biasanya berupa swingarms (lengan ayun)
terhubung dengan frame menggunakan suspensi belakang.
Pedals Kayuhan. Merupakan komponen memutar Buttom
Bracket dan Crankset sehingga sepeda bisa bergerak (digerakan ketika
kita mengayuh sepeda).
Crank Set Komponen lengan yang menghubungkan pedals dengan chainrings.
Chain Ring Merupakan komponen tranmisi gigi depan
(biasanya terdiri dari 2 -3 Chain Rings). Berfungsi menghubungkan rantai
dengan Crankset.
Chain Rantai. Merupakan komponen yang sangat vital
fungsinya karena inilah yang bertugas menghubungkan Crankset Chain Ring
dengan komponen Roda belakang, sehingga sepeda dapat melaju.
Idler Pulley Merupakan bagian dari Rear Derailleur
(RD), berupa gir (gigi) kecil disertai tension (biasanya berupa
per-pegas) yang berfungsi agar chain (rantai) tetep lurus dan tidak
kendor.
Front Derailleur Merupakan komponen vital pada
sepeda MTB, berfungsi mengatur pemindahan gigi depan (chain rings).
Lebih dikenal dengan istilah FD, terhubung langsung dengan Shifter.
Rear Derailleur Merupakan komponen vital pada
sepeda MTB, berfungsi mengatur pemindahan gigi belakang. Lebih dikenal
dengan istilah RD, terhubung langsung dengan Shifter.
Rims Merupakan komponen
Wheelset (roda) lebih di kenal dengan Pelak (pelek) sepeda.
Tire Ban. Terbuat dari karet, Tips:sesuaikan jenis
dan ukuran ban dengan kebutuhan anda. Ukuran ban untuk jenis aspal
(road) biasanya tapak kecil dan motif standart. Untuk ada yang
menggemari offroad atau bahkan downhill pilihlah jenis ban dengan tapak
lebar dan motif khusus full offroad.
Front Fork Suspensi depan, Merupakan bagian sepeda
yang berfungsi menghubungkan roda (whellset) depan dengan kemudi
(handlebar). Fork yang beredar di pasaran tersedia berbagai jenis, merek
dan ukuran. Tips:sesuaikanlah jenis dan ukuran fork dengan kebutuhan
anda, untuk medan aspal gunakan fork dengan panjang travel standart,
sedangkan untuk penggemar downhill biasanya menggunakan travel yang
panjang.
Master Dishbrake Merupakan komponen Brake (rem),
merupakan rumah bagi kampas rem. Komponen ini berfungsi untuk menjepit
dishbrake ketika kita melakukan pengereman.
Untuk jenis Brake konvensional (V-brake) komponen ini tidak ada fungsinya digantikan oleh brakepad.
DishBrake Cakram, berupa piringan terhubung
langsung dengan wheelset baik depan atau belakang. Untuk jenis V-brake
komponen ini tidak ada.
Spokes Jari-jari Roda, menghubungkan Hub dengan Rims (pelak).
Hub Terletak ditengah roda disinilah jari-jari dan Rims (pelak) terhubung. Komponen didalamnya terdapat bearing (gotri).
Demikianlah Tips sederhana mengenal anatomi sepeda gunung dari
zonasepeda.com, dengan bekal ini kita menjadi lebih tahu macam-macam komponen yang ada pada sepeda gunung kita. Happy
cycling sumber:http://www.zonasepeda.com/mtb/tips-dan-trik-anatomi-sepeda-gunung-mtb.html
2.Bagian-bagian sepeda BMX
komponen
bmx
Bagi sebagian dari BMX Rider, terlebih yang sudah
profesional. Memilih komponen sepeda BMX sangat lah mudah, tinggal menentukan
brand atau ukuran karna mereka udah bener-bener tau komponen yang mereka
butuhkan. Ada beberapa hal yg harus diperhatikan saat memilih komponen sepeda
BMX .
Hal yang harus diperhatikan adalah kebutuhan. Kebutuhan yang
dimaksud adalah kategori sepeda BMX apa yang akan didalami seperti
freestyle,flatland dan street. Dalam dunia BMX freestyle masih akan terbagi
dalam dua yaitu flatland dan street (maupun park atau dirt jump).
Setelah dapat menentukan pilihan
kategori sepeda BMX yang akan didalami dan menentukan frame yang biasanya telah
memperoleh headset maupun seat clamp, maka pemilihan komponen dapat dilakukan.
Hal pertama dapat dimulai dari bagian cockpit atau handle bar, stem, grips,
brake lever, saddle, seat post. Berlanjut kebagian roda (rim, spokes, peg, rear
hub maupun hub dan tire), brake, chain, sproket, crank arm, pedal.
Namun hal yang harus diperhatikan
dalam pemilihan komponen sepeda BMX adalah pemilihan material. Tujuannya tidak
lain untuk menghindari kecelakaan akibat material yang tidak kuat. Untuk saat
ini komponen sepeda berbahan chromoly 4130 menjadi pilihan bagi beberapa
pesepeda BMX.
Kemudian harga atau dengan kata
lain, Harga pastinya berpengaruh pada kualitas barang tersebut. Meski tidak
dipungkiri, beberapa part dianggap mahal namun tidak memiliki teknologi atau
minus kekuatannya.
Selanjutnya cari informasi tentang komponen sepeda
yang akan dibeli. Produk review bisa jadi pilihan gaet dalam memilih komponen
sepeda BMX karena terlalu mempercayai iklan atau godaan penjual terkadang cukup
merugikan.
SUMBER:
komponen
bmx
Bagi sebagian dari BMX Rider, terlebih yang sudah
profesional. Memilih komponen sepeda BMX sangat lah mudah, tinggal menentukan
brand atau ukuran karna mereka udah bener-bener tau komponen yang mereka
butuhkan. Ada beberapa hal yg harus diperhatikan saat memilih komponen sepeda
BMX .
Hal yang harus diperhatikan adalah kebutuhan. Kebutuhan yang
dimaksud adalah kategori sepeda BMX apa yang akan didalami seperti
freestyle,flatland dan street. Dalam dunia BMX freestyle masih akan terbagi
dalam dua yaitu flatland dan street (maupun park atau dirt jump).
Setelah dapat menentukan pilihan
kategori sepeda BMX yang akan didalami dan menentukan frame yang biasanya telah
memperoleh headset maupun seat clamp, maka pemilihan komponen dapat dilakukan.
Hal pertama dapat dimulai dari bagian cockpit atau handle bar, stem, grips,
brake lever, saddle, seat post. Berlanjut kebagian roda (rim, spokes, peg, rear
hub maupun hub dan tire), brake, chain, sproket, crank arm, pedal.
Namun hal yang harus diperhatikan
dalam pemilihan komponen sepeda BMX adalah pemilihan material. Tujuannya tidak
lain untuk menghindari kecelakaan akibat material yang tidak kuat. Untuk saat
ini komponen sepeda berbahan chromoly 4130 menjadi pilihan bagi beberapa
pesepeda BMX.
Kemudian harga atau dengan kata
lain, Harga pastinya berpengaruh pada kualitas barang tersebut. Meski tidak
dipungkiri, beberapa part dianggap mahal namun tidak memiliki teknologi atau
minus kekuatannya.
Selanjutnya cari informasi tentang komponen sepeda
yang akan dibeli. Produk review bisa jadi pilihan gaet dalam memilih komponen
sepeda BMX karena terlalu mempercayai iklan atau godaan penjual terkadang cukup
merugikan.
SUMBER:http://rumahbmx.blogspot.com/2013/07/komponen-bmx.html